Saturday, April 11, 2009

Pembuatan Kolam atau Tambak

syarat kolam untuk lele :

1. Tanah yang baik untuk kolam pemeliharaan adalah jenis tanah liat/lempung, berlumpur, subur, dan tidak porous (melalukan air).

2. Lahan ideal untuk budi daya lele adalah sawah, kecomberan, kolam pekarangan, kolam kebun, dan blumbang. untuk dudidaya (wirausaha) lele anda memerlukan lahan minimal 3x2 m untuk maksimal 500 bibit ikan lele

3. Ikan lele hidup dengan baik di daerah dataran rendah sampai daerah yang tingginya maksimal 700 m dpl.

4. Ketinggian tanah dari permukaan sumber air dan kolam adalah 5-10%.

5. Lokasi untuk pembuatan kolam harus berhubungan langsung atau dekat dengan sumber air dan tidak dekat dengan jalan raya.

6. Lokasi kolam hendaknya di tempat yang teduh tetapi tidak berada di bawah pohon yang daunnya mudah rontok.

7. Pertumbuhan lele optimal pada suhu 20°C atau antara 25-28°C. Anak lele tumbuh baik pada kisaran suhu antara 26-30°C dan suhu ideal untuk pemijahan 24-28°C.

8. Lele dapat hidup dalam perairan agak tenang dan kedalamannya cukup, sekalipun kondisi airnya jelek, keruh, kotor dan miskin oksigen.

9. Perairan tidak boleh tercemar oleh bahan kimia, limbah industri, merkuri, atau mengandung kadar minyak atau bahan yang dapat mematikan ikan.

10. Perairan ideal untuk lele adalah yang banyak mengandung nutrien dan bahan makanan alami, dan bukan perairan yang rawan banjir.

11. Permukaan perairan tidak boleh tertutup rapat oleh sampah atau daun-daunan hidup, seperti enceng gondok.

untuk lebih efektif dalam pemeliharaan kolam lakukanlah seperti hal berikut :

-Kolam diberikan kapur 25-200 gram/m2 untuk memberantas hama dan bibit penyakit.

-Air dalam kolam/bak dibersihkan satu bulan sekali dengan cara mengganti semua air kotor tersebut dengan air bersih yang telah diendapkan dua malam.

-Kolam yang telah terjangkiti penyakit harus segera dikeringkan dan diberikan kapur sebanyak 200 gram/m2 selama satu minggu.

-Tepung kapur (CaO) ditebarkan merata di dasar kolam, kemudian dibiarkan kering lebih lanjut sampai tanah dasar kolam retak-retak. Sumber: Pustaka Tani - URL Sumber: klik di sini

Pengairan

air dalam kolam pertama kali diisi setinggi 20 cm dan didiamkan selama 1 minggu sebelum diisi bibit lele. Setelah 1 bulan, air di tambah sampai setinggi 40 cm karena lele sudah makin membesar. Penambahan air selanjutnya dilakukan jika air terlihat berkurang karena penguapan atau yang lainnya. Batas 40 cm di pertahankan sampai kira-kira 2 minggu sebelum panen. Setelah itu air bisa di tambah kembali sampai 60 cm. Air dikurangi apabila ada kelebihan air akibat hujan. Yang pasti air jangan sampai terlalu penuh.

Pengaturan Air Menurut pengalaman dan beberapa penelitian, semakin sering air diganti akan semakin cepat pertumbuhan lele dan semakin kecil peluang timbulnya penyakit.Sebagai patokan bahwa air kolam akan diganti minimal setiap 5 hari sekali. secara bertahap atau sekaligus. Misalnya, setiap 2-3 hari setengah volume air kolam diganti, atau setiap 5 hari sekali seluruh volume air kolam diganti.

Penaburan Benih

a).Ukuran benih harus seragam berkisar 10-15 cm dalam setiap 1 m3. air kolam dapat diisi 30-50 ekor benih berukuran 10-15 cm.
kenapa ukuran benih harus seragam? sebenarnya ini untuk antisipasi terjadinya saling memangsa antara lele yang besar dan yang kecil, karena lele merupakan jenis ikan kanibal (saling memangsa).

b). Makin besar benih, populasi benih harus makin jarang agar gerakan lele leluasa. karena kepadatan akibat ketidak seimbangan jumlah populasi lele dengan ukuran kolam akan mengakibatkan sesak dan perkembangan ikan lele akan kurang produktif.

c). Kondisi benih juga harus diperhatikan. Benih yang sehat memiliki ciri lincah bergerak dan tidak terdapat luka. jangan terlalu kuatir jika ada sebagian benih lele yang mati, lekas ambil dan buang.


d).Penebaran benih dilakukan dengan cara memasukan kantong plastik berisi benih ke dalam kolam biarkan 10-15 menit lalu lepaskan dari plastik, jangan langsung menaburkan atau memasukan benih ke dalam kolam karena benih lele perlu adaptasi terhadap suhu kolam, atau bisa juga mengisi gayung atau ember dan diisi dengna air dari kolam lalu masukan beberapa benih ikan lele. Atau air kolam dimasukkan ke dalam kantong plastik dan dibiarkan mengapung di kolam selama 10-15 menit.

Blogger Templates by OurBlogTemplates.com 2007